Rabu, 07 November 2007

Batu Mulia, Digemari Preman Hingga Presiden

Jakarta, KCM

Kirim Teman | Print Artikel


Diamond



Sejak zaman Mesir kuno hingga zaman teknologi canggih, mitos batu mulia sebagai pembawa keberuntungan tetap tidak hilang. Perhatikan saja, mulai dari preman, pelawak, ibu rumah tangga, peragawati, hingga raja dan presiden, mereka menyukai dan memakai batu mulia. Sebenarnya, dari mana daya tarik batu ini?

Ada yang bilang kalau mengenakan batu mulia akan dikasihi oleh lawan jenis, ada pula batu yang membuat awet muda, penyembuh penyakit, bahkan ada yang percaya batu jenis tertentu bisa membuat pemakainya kebal senjata. Terlepas dari semua itu, keindahan dan efek psikologis yang terpancar dari batu mulia memang membuat siapa pun jatuh cinta.

Hidup di kawasan yang sejarah geologinya telah dimulai sejak zaman Siliur atau lebih dari 410 juta tahun yang lalu, dan selama itu mengalami peristiwa tektonik dan vulkanik yang tidak pernah berhenti, maka Indonesia dikenal sebagai kawasan yang memiliki aset batu mulia yang sangat potensial.

Secara umum, batu mulia terdiri atas dua kelompok utama, yaitu batu permata mulia (precious stone) dan batu permata setengah mulia (semiprecious stone). Di antara batu permata mulia, hanya intan atau diamond yang ditemukan secara ekonomis dan ditambang sejak abad ke-16, sementara yang lainnya, seperti mirah delima (ruby), safir (sapphire) dan zamrud (emerald) baru merupakan indikasi saja.

Berbeda dengan batu permata mulia, batu permata setengah mulia ditemukan di hampir seluruh propinsi di Indonesia. Jenisnya sangat beragam dan keindahannya tidak kalah dengan batu mulia sejenis dari luar negeri seperti opal, kecubung, akik, krisopras, krisokola, dan lain-lain. Karena keindahannya, maka 24 jenis batu mulia asli Indonesia telah diabadikan dalam perangko Republik Indonesia selama 5 tahun berturut-turut, sejak 1997 sampai 2001.

Lambang zodiak

Batu mulia sejak zaman dahulu hingga sekarang masih dipercaya sebagai lambang zodiak (lihat boks). Meski kepercayaan ini sudah berkurang, namun batu yang berhubungan dengan bintang kelahiran masih ada yang memakainya.

Selain jenisnya yang bervariasi, warna batu mulia juga sangat beragam, mulai dari merah, kuning, hijau, biru, atau putih. Kalau dahulu batu mulia hanya terkenal karena digunakan untuk cincin, kini aneka perhiasan seperti gelang, kalung, anting, bros, pin atau tasbih juga dibuat dari batu mulia. Untuk menambah keindahannya, batu mulia tersebut didesain dan digabungkan dengan berlian, emas, dan emas putih. Dari yang berharga puluhan ribu hingga ratusan juta rupiah.


Kecubung
Di antara berbagai jenis batu mulia, intan memang yang paling mahal dan paling tinggi nilainya. Batu ini merupakan batu yang paling keras dan memiliki cahaya paling terang di antara batu mulia yang lain karena mempunyai susunan kristal kubus. Terdapat sembilan unsur kristal yang dimiliki oleh intan. Hal inilah yang menyebabkan pantulan-pantulan sinar yang masuk ke dalam ruang intan tidak dibiaskan ke satu arah, akan tetapi ke sembilan bangun kristal ruang dan membuat kilauan indah intan tersebut.

Imas Sumardini, seorang penggemar batu mulia asal Jakarta, menyebutkan alasan mengapa ia menyukai perhiasan dari batu mulia, "Warnanya indah, selain itu nilai investasinya juga tinggi". Wanita yang menggemari batu mulia jenis kecubung ini, mengaku mulai tertarik pada batu mulia sejak ia mengikuti suaminya yang ditugaskan di Kalimantan.

Kini koleksinya sudah mencapai puluhan dan mungkin akan terus bertambah, karena ketika ditemui KCM, ia sedang membeli sebuah kalung yang dironce dari batu kecubung di pameran batu alam dan perhiasan, di lapangan banteng, Jakarta, beberapa waktu lalu Kecubung (amethyst) yang memiliki warna ungu, sejak lama dikenal sebagai batunya raja. Mahkota para raja dan ratu yang megah itu pun banyak yang bertahtakan batuan amethyst.

Salah seorang desainer batu mulia, Ria, menjelaskan bahwa meskipun Indonesia kaya akan batu mulia, tetapi secara desain dan hasil akhir masih kalah dibanding produksi dari negara lain. "Mesin pemotong dan pembolong yang dimiliki pengrajin lokal masih sederhana. Dibandingkan dengan produksi luar negri kita kalah jauh, padahal batu kita bagus-bagus loh", ujarnya.

Wanita yang semula membantu bisnis suaminya berjualan batu permata ini, menuturkan awal mulanya ia terjun ke bisnis aksesoris dari batu mulia. Awalnya ia tidak tertarik pada batu mulia karena kala itu desain akesoris batu mulia dinilainya membosankan. Lalu 8 tahun yang lalu mulailah ia merancang aneka kalung, gelang atau anting-anting.

Batu semi mulia seperti kecubung, coral, turquise, zamrud, hingga topaz ia desain menjadi berbagai aksesoris menarik. Ternyata banyak orang yang menyukai desainnya, dagangannya pun laris manis dibeli orang. Kini ia telah memiliki karyawan 8 orang. "Butuh kreatifitas dan rasa suka pada batu mulia untuk bisa sukses di bisnis ini", ujarnya memberi saran.

Mitos

Dengan keindahan dan mitos keberuntungan yang melingkupinya, pesona batu mulia tidak akan luntur oleh perubahan zaman dan kecanggihan teknologi.

Batu ruby diyakini memberikan kebahagiaan dan menambah wibawa pemakainya. Batu ini tergolong batu yang sangat digemari karena warna merahnya dapat bersinar di tempat gelap dan dapat berpijar jika diterangi sinar ultraviolet.

Batu zamrud beda lagi. Batu ini dipercaya dapat membawa keberuntungan, selain itu batu zamrud tahan panas dan tidak mudah berubah warna, meski tergolong rapuh. Topaz merupakan batu yang cukup unik. Batu ini jika digosok dengan keras dapat mengeluarkan api atau daya listrik yang dapat menarik potongan kertas kecil. Topaz dipercaya sebagai batu yang dapat menolak bahaya.

Belum berkembang

Kekayaan batu mulia yang terkandung hampir di seluruh propinsi di Indonesia ini ternyata belum dimanfaatkan secara optimal. Permasalahannya antara lain terletak pada kurang tepatnya metode dan sistem pembinaan UKM. Sangat terbatasnya sentra kerajinan dan sentra industri batu mulia, menyebabkan para pengrajin sulit memasarkan produknya, sehingga mereka terpaksa pergi ke kota-kota besar, dengan ongkos perjalanan yang cukup mahal.

Hal ini diperparah oleh bebasnya eksploitasi dan ekspor bahan mentah batu mulia dan fosil kayu yang sejak 15 tahun terakhir ini berlangsung tanpa kendali. Bahan mentah tersebut sebagian besar di ekspor ke Taiwan, Korea, Jepang, Hongong, Thailand, Amerika, bahkan Saudi Arabia. Padahal kegiatan ekspor seperti itu dengan tegas telah dilarang pemerintah.

Untuk bersaing di pasar perhiasan internasional memang masih dibutuhkan upaya semua pihak, baik pengrajin, pengusaha hingga pemerintah. Antara lain dalam hal peningkatan mutu, desain dan standar penggosokan batu mulia untuk menghasilkan produk yang bisa diterima oleh industri perhiasan.

Lambang zodiak pada batu

Aquarius = Kecubung
Pisces = Turquoise
Aries = Intan
Taurus = Zamrud
Gemini = Agate
Cancer = Mirah delima
Leo = Sardonix
Virgo = Safir
Libra = Opal
Scorpio = Topaz
Sagitarius = Turquoise
Capricorn = Agate

http://www.kompas.com/gayahidup/news/0605/22/220149.htm

4 komentar:

Unknown mengatakan...

jika ingin mengetahui lebih lanjut mengenai batumulia Indonesia dan juga melihat-lihat produk batumulia bisa masuk ke http://www.gemafia.co.id tks.

Perawatan Wajah Online mengatakan...

Apakah anda membuat kesalahan ini ketika membeli Batu Permata…???

batu permata tidak sesuai deskripsi, batu permata tidak sesuai foto, garansi hanya tulisan saja tapi tidak bisa diretur dan parahnya kalau yang dikirim batu synthetic/ imitasi.

Jika anda tidak mau membuat kesalahan diatas, disinilah tempatnya anda berbelanja batu permata, karena website ini ada untuk memberi jawaban bagi anda semua para pencinta batu permata dan kolektor sejati serta para sahabat yang bergaya hidup mewah.

Dan jangan lupa batu permata dapat juga digunakan untuk investasi lho….!!!

Ayo tunggu apalagi…. jangan sampai ketinggalan karena batu permata adalah barang berharga yang sangat terbatas.

Tersedia berbagai macam pilihan jenis batu-batu permata alami, antara lain : sapphire, ruby, jamrud/emerald, tourmaline, garnet, peridot, citrine, cat eye, chrysoberyl, alexandrite, moonstone/biduri bulan, apatite, kecubung, topaz, zircon, kalimaya dll.

Batu permata disini dijamin asli, berkwalitas, dan bergaransi 100% uang kembali bila tidak sesuai deskripsi.
http://JaRAsJewelry.com

Satria jagad mengatakan...

Nice info,terimaksh article ny bagus. . .salam. . .http://www.batu-mustika.indonetwork.co.id

Unknown mengatakan...

setuju sekali,memang meneliti dan melihat keindahan batu permata tak kan pernah habis di makan jaman,salam kunjungan malam,dari blog mustika batu jamrud kamulyaning jagad